Lebih lanjut, Sasaka Nusantara menyerukan pendekatan yang lebih manusiawi dan berkelanjutan, dengan membangun kepercayaan dan kemitraan antara pemerintah, investor, dan masyarakat dalam setiap proses pembangunan.
“Jangan sampai pembangunan menjadi alat peminggiran masyarakat adat. Kami akan terus bersuara dan bertindak jika ketidakadilan ini terus berlangsung,” tutupnya.
Seruan boikot ini menjadi sinyal keras bagi ITDC dan pemerintah untuk mengevaluasi pendekatan mereka dalam membangun kawasan pariwisata Mandalika, agar tetap berlandaskan pada prinsip keadilan sosial dan penghormatan terhadap hak-hak masyarakat adat.
Page: 1 2
Liputanntb.com - Perjuangan para calon Taruna Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG) tahun 2025…
Liputanntb.com - Jakarta, 7 Agustus 2025. Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dijadwalkan menjalani pemeriksaan tes…
Liputanntb.com - Mataram, 6 Agustus 2025 – Satuan Tugas Program Makan Bergizi Gratis (Satgas MBG)…
Liputanntb.com - Mataram, 6 Agustus 2025. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bersama Dewan Pengurus…
Liputanntb.com - Mataram. Kabar gembira bagi para pencari kerja di NTB! Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat…
Liputanntb.com - Mulai 1 Agustus 2025, pemerintah mulai mencairkan gaji pokok PNS setelah penyesuaian kenaikan…