Ia juga menambahkan bahwa masih ada satu laporan lain yang belum diungkap ke publik dan telah dilaporkan ke Mabes Polri. “Kasus ini tidak hanya berhenti di NTB, tetapi juga berlanjut di tingkat nasional,” tambahnya.
Selain itu, Kuasa Hukum Erles Rareral juga mengungkapkan bahwa Suhaili FT pernah menunjukkan sikap hormat kepadanya saat pertemuan mereka di sebuah hotel. “Suhaili itu bahkan mencium tangan kanan saya. Kalau tidak percaya, silakan buka rekaman CCTV hotel tempat kami bertemu saat itu,” ujarnya.
Pihak kuasa hukum memastikan akan terus mengawal proses hukum ini hingga tuntas dan berharap seluruh aparat penegak hukum dapat menjalankan tugasnya dengan profesional dan transparan.