Jumlah Jembatan di NTB dan Biaya Pembangunannya: Fakta Terbaru 2025
Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus berbenah dalam pembangunan infrastruktur, khususnya jembatan, guna meningkatkan konektivitas antarwilayah. Berikut adalah data terbaru mengenai jumlah jembatan dan biaya pembangunan di NTB.
Baca Juga:Pendaftaran CPNS 2025 Resmi Dibuka Juli: Syarat, Jadwal, Link Resmi, dan Contoh Soal Tes
📊 Jumlah Jembatan di NTB
Data resmi mengenai total jumlah jembatan di NTB belum tersedia secara publik. Namun, beberapa proyek pembangunan jembatan telah dilaksanakan dan direncanakan di berbagai wilayah NTB, antara lain:
-
Jembatan Lewa Mori: Menghubungkan wilayah Sondosia dan Kalaki di Kabupaten Bima. Proyek ini direncanakan mulai dibangun pada 2026 dengan panjang jembatan 600 meter dan panjang jalan 2,1 kilometer
-
Jembatan Samota: Terletak di Pulau Sumbawa, jembatan ini memiliki panjang 240 meter dan merupakan jembatan pertama di Pulau Sumbawa yang menggunakan struktur pelengkung
-
Jembatan Meninting: Terletak di perbatasan Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat, jembatan ini mengalami kerusakan akibat banjir dan direncanakan untuk dibangun ulang.
-
Jembatan Gantung di Desa Lembar Selatan: Merupakan salah satu dari 10 proyek prioritas nasional di NTB pada tahun 2023.
💰 Biaya Pembangunan Jembatan di NTB
Berikut adalah rincian biaya pembangunan beberapa jembatan di NTB:
1. Jembatan Lewa Mori
-
Anggaran: Rp1 triliun
-
Sumber Dana: APBN
-
Status: Direncanakan mulai dibangun pada 2026
-
Panjang Jembatan: 600 meter
-
Panjang Jalan: 2,1 kilometer
2. Jembatan Samota
-
Anggaran: Rp31 miliar
-
Sumber Dana: APBN
-
Status: Selesai dibangun pada akhir 2019
-
Panjang Jembatan: 240 meter
3. Jembatan Meninting
-
Anggaran: Rp30 miliar (usulan)
-
Sumber Dana: Usulan ke pemerintah pusat
-
Status: Menunggu persetujuan untuk pembangunan ulang
4. Jembatan Gantung di Desa Lembar Selatan
-
Anggaran: Tidak disebutkan secara spesifik
-
Sumber Dana: Belanja negara tahun 2023
-
Status: Termasuk dalam 10 proyek prioritas nasional di NTB