Liputanntb.com – Aksi dan Tindakan Penolakan Masyarakat dan Pelaku Transportasi Lokal Untuk Menolak secara Penuh Keberadaan Board atau Counter GRAB dan GOJEK, Terbaru Hari Ini Penolakan Kehadiran Blue Bird Taxi di Bandara Internasional Lombok harus menjadi Antensi dan Tindakan Pemerintah terutama dinas Perhubungan Provinsi NTB untuk Menertibkan Boot /Konter Grab, Gojek Untuk Menerapkan Peraturan Yang Ada.
Baca:Blue Bird Kantongi Izin, Tapi Dilarang Mangkal di Bandara Lombok, Ada Apa Dengan Travel Lokal?
Dari Awal Sudah ada Gejolak dan Kisruh Di Lingkungan Bandara Terkait Penolakan Oleh Masyarakat Lingkaran Bandara Terhadap Conter GRAB dan GOJEK dan Blue Bird Taxi Karena Akan Berdampak Buruk dan Menimbulkan Kerugian Besar Atas Eksistensi Transportasi Lokal dan Travel Lokal Di Bandara Internasional Lombok (BIL).
Untuk Itu Lalu Ibnu Hajar Selaku Ketua Umum Ormas Sasaka Nusantara NTB Menuntut Direktur PT. Angkas Pura I Untuk Segera Melakukan Rapat Koordinasi dan Evaluasi dengan Pemerintah dan Dinas dan Pihak Terkait Untuk Membatalkan MOU Dengan GRAB, GOJEK dan Blue Bird Taxi Karena Kebijakan PT. Angkasa Pura I dan GM Badara Lombok Terindikasi Melanggar Aturan dan Telah Menimbulkan Gejolak Serta Berdampak Buruk Untuk Kesejahteraan Masyarakat dan Pelaku Transportasi dan Travel Lokal karena Terjadi Konplik Kepentingan dan Monopoli Angkutan Oleh Perusahan Luar Tersebut.
Resmi Naik 8%: Rincian Gaji ASN dan PNS Golongan IIIA Tahun 2025 Pemerintah Indonesia secara…
KORPRI Usulkan Kenaikan Usia Pensiun ASN Terbaru 2025: Jabatan Fungsional hingga 70 Tahun Korps Pegawai…
Dosen di Mataram Ditangkap Sat Reskrim Polres Lombok Barat atas Dugaan Pencabulan Siswi SD Kronologi…
Upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-117 di Kampus UNU NTB Mataram Mataram – Suasana khidmat dan…
Liputanntb.com - Mataram. Kegiatan Wilayah 8 (Bali-NTB) berlangsung di Ballroom ATQIA Universitas Nahdlatul Ulama Nusa…
Liputanntb.com - Kenaikan UMP 2025 sebesar 6,5% merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja. Namun,…