tajam terpercaya

Kolaborasi Empat Kampus di Keruak, Model Penguatan Desa yang Layak Direplikasi Pemda

Liputanntb.com – Suasana Desa Keruak, Lombok Timur, lebih semarak dari biasanya. Puluhan mahasiswa dari empat perguruan tinggi di NTB secara resmi diterima oleh Pemerintah Desa Keruak untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN).

3628279735105432 google.com, pub-3628279735105432, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Keempat kampus yang mengirimkan mahasiswa adalah Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) NTB, Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, Universitas Mataram (UNRAM), dan Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT). Kehadiran mahasiswa dari berbagai latar belakang ini menjadi harapan baru bagi warga desa, terutama dalam penguatan sosial, edukasi, hingga pemberdayaan masyarakat.

Kepala Desa Keruak, Akhmad Aminullah, SH., melalui Sekretaris Desa Suhardi, dalam sambutannya menyampaikan pesan khusus kepada para mahasiswa. Ia mengingatkan agar selama menjalankan program KKN, mahasiswa mampu menjaga nilai-nilai kultural dan menghargai karakteristik sosial masyarakat desa yang bersifat homogen.

“Bapak Kepala Desa menitip pesan agar adik-adik mahasiswa menjaga etika, memahami budaya lokal, dan bersinergi dengan masyarakat. Warga kami hidup dalam nilai-nilai yang kuat, jadi pendekatan kultural sangat penting,” tegas Sekdes Suhardi di hadapan para peserta KKN.

Baca Juga:KKN UNU NTB 2025: Mahasiswa Hadir di Keruak dengan Program Edukasi, Sosial dan Lingkungan

Sementara itu, Hasbi, S.Pd., M.Or., kandidat doktor bidang pendidikan yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menilai bahwa kolaborasi lintas kampus dalam satu desa merupakan momen bersejarah yang harus dimanfaatkan secara maksimal.

“Kolaborasi ini seharusnya tidak hanya formalitas seremonial. Tapi juga menjadi ruang sinergi dalam program-program konkret, seperti pengembangan ekonomi produktif warga, edukasi berbasis kebutuhan lokal, dan tentu saja pembangunan sumber daya manusia,” ujar Hasbi.

Lebih lanjut, Hasbi menekankan pentingnya inisiatif untuk membentuk semacam Pos Koordinasi Edukasi dan Riset (PoKER) lintas kampus di lokasi KKN sebagai wadah kolaborasi lintas disiplin keilmuan. Menurutnya, keberadaan mahasiswa di desa tidak hanya menjadi ladang pengabdian, tetapi juga bisa menghasilkan inovasi yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.

Dengan kehadiran mahasiswa dari empat kampus berbeda, masyarakat Desa Keruak berharap akan terjadi pertukaran gagasan, solusi kreatif, dan semangat pengabdian yang nyata untuk membangun desa dari akar rumput.