-
Pendakian Gunung Rinjani – Salah satu trek gunung paling spektakuler di Asia Tenggara.
-
Eksplorasi Gili Islands – Surga tropis dengan pantai putih dan air sebening kristal, bebas kendaraan bermotor.
-
Desa Budaya Sade dan Banyumulek – Tempat mengenal kehidupan masyarakat Sasak dan seni kerajinan lokal.
-
Pantai Pink di Jerowaru – Salah satu dari sedikit pantai berpasir merah muda di dunia.
-
Mandalika International Circuit – Wisata sport-tourism yang kini menjadi ikon baru NTB.
Respons Pelaku Wisata dan Tokoh Lokal
Berita ini disambut antusias oleh para pelaku industri pariwisata. Ketua Sahabat Pariwisata NTB, Rudy Lombok, mengatakan bahwa predikat dari Travel Lemming ini akan membuka peluang kerja sama yang lebih luas dengan biro perjalanan internasional.
“Kami siap memfasilitasi paket wisata tematik, termasuk wisata halal dan adventure, sesuai tren pasar global. Ini juga peluang besar untuk menaikkan standar layanan kami,” ujarnya.
Sementara itu, tokoh masyarakat Lombok, Lalu Zainuddin, menegaskan bahwa perkembangan pariwisata harus tetap menjunjung tinggi nilai budaya dan kearifan lokal.
“Lombok bukan hanya indah secara alam, tapi juga kuat dalam nilai-nilai adat. Kita tidak boleh kehilangan jati diri dalam membangun industri pariwisata,” katanya.
Akhir Kata: Lombok Menuju Puncak Dunia
Dengan dinobatkannya Lombok sebagai destinasi terbaik dunia tahun 2025, NTB kini benar-benar memiliki peluang untuk menjadi ikon pariwisata global. Namun tantangan ke depan juga tak ringan: menjaga keseimbangan antara peningkatan jumlah wisatawan dengan pelestarian lingkungan dan budaya lokal.
Sebagaimana disampaikan dalam artikel Travel Lemming:
“Lombok is not just a place—it’s a feeling. A sense of calm, beauty, and discovery that travelers will remember for a lifetime.”
Mampukah Lombok mempertahankan prestasi ini di tahun-tahun mendatang? Dunia kini menaruh harapan besar pada pulau yang dijuluki “The New Bali” ini.
(Bi)