tajam terpercaya

Pelajar Jangan Mudah FOMO: Kelola Keuangan dengan Bijak

Ia juga menekankan agar siswa tidak mudah tergoda dengan tren FOMO (Fear of Missing Out), seperti membeli barang-barang hanya demi mengikuti gaya hidup teman sebaya. “Belilah barang sesuai kebutuhan, bukan keinginan. Sebagai contoh, gunakan barang mahal seperti smartphone hingga benar-benar rusak atau tidak bisa digunakan lagi sebelum membeli yang baru,” tambah Yakub.

3628279735105432 google.com, pub-3628279735105432, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Abdul Muttalib, S.E.I., M.E, dosen Ekonomi Islam UNU NTB, turut memberikan wawasan tentang transformasi keuangan digital yang saat ini mengubah cara pengelolaan dan penggunaan keuangan melalui teknologi digital. “Digitalisasi keuangan memberikan banyak manfaat, seperti memudahkan transaksi, meningkatkan aksesibilitas layanan keuangan, serta efisiensi operasional. Namun, tantangan yang dihadapi adalah pemahaman mendalam terkait teknologi ini agar tidak terjebak dalam risiko seperti investasi bodong atau penyalahgunaan teknologi keuangan,” paparnya.

Ia juga membahas contoh kasus viral tentang investasi bodong yang menjerat banyak generasi muda. “Kasus seperti itu menunjukkan betapa pentingnya memahami konsep keuangan digital sebelum terlibat di dalamnya. Generasi muda harus berhati-hati dan tidak tergoda janji keuntungan besar yang tidak masuk akal,” tegasnya.