“Pemprov NTB tidak akan membiarkan anak-anak kehilangan masa depannya. Ini menjadi penekanan Bapak Gubernur kepada kami untuk diatensi secara khusus, karena kekerasan seperti ini seharusnya bisa dicegah. Kasus ini harus menjadi momentum perbaikan menyeluruh sistem perlindungan anak di NTB,” tegas Dr. Ahsanul Khalik.
(Red).