Perkawinan Anak, Pintu Menuju Kemiskinan

Khaerul menambahkan bahwa di Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) UNU NTB, mahasiswa tidak hanya diajarkan teori, tetapi juga praktik langsung yang bisa langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. “Di PJKR UNU NTB, kita belajar banyak hal yang tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan diri sendiri, tetapi juga untuk membantu orang lain. Bahkan, sebelum kita wisuda, kita sudah memiliki gelar ‘coach’ yang memungkinkan kita untuk melatih orang lain,” kata Khaerul Anam.

Bukan hanya tentang olahraga, di PJKR UNU NTB, mahasiswa dilatih untuk menjadi pelatih yang kompeten di bidang kesehatan dan kebugaran. “Apa yang kita pelajari di sini langsung bisa dipraktikkan. Misalnya, setelah lulus, kita bisa membuka usaha pribadi seperti fitness coach atau melatih anak-anak dan remaja untuk hidup sehat. Menjadi guru olah raga juga menarik, karena setiap sekolah membutuhkan guru olah raga. Ini memberikan peluang besar untuk menciptakan lapangan kerja baru, apalagi di Lombok Utara yang sedang berkembang pesat dalam sektor pariwisata dan olahraga,” ujarnya.

Melalui pemaparan dari Husna, Yaqub, dan Khaerul, diharapkan para siswa dapat memahami bahwa pendidikan adalah jalan keluar dari kemiskinan dan perkawinan anak adalah jebakan yang harus dihindari. Maka perkawinan anak bukanlah pilihan yang tepat.

Dengan adanya kegiatan ini, para siswa telah mendapatkan gambaran mengenai prospek pendidikan tinggi di UNU NTB yang tidak hanya memberikan ilmu teori, tetapi juga praktik langsung yang bisa digunakan untuk menciptakan peluang usaha, meningkatkan kesejahteraan, dan menghindarkan generasi muda dari kemiskinan struktural. Dengan kerja sama yang solid antara semua pihak, diharapkan bisa tercipta masa depan yang lebih baik bagi generasi muda di Lombok Utara dan Indonesia secara keseluruhan.

Jangan ragu untuk melanjutkan kuliah di UNU NTB. Dengan pendidikan yang tepat, prospek kerja yang cerah, dan kesempatan untuk memulai usaha sendiri, kita bisa menciptakan masa depan yang lebih baik, dan meghindari bahkan memutus rantai kemiskinan struktural akibat perkawinan anak. []

***

Humas dan Informasi Publik Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Jl. Pendidikan No. 6, Mataram, NTB

Telp/WA: 0819 1745 2129

Email: humas@ununtb.ac.id