Kegiatan ini terlaksana atas dukungan dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transimigrasi melalui program P3PD, jelasnya.
Terpisah Kepala Desa Santong dalam sambutannya menyampaikan, Desa Santong memiliki banyak potensi dan sumberdaya yang tidak dimiliki desa lain, seperti : persawahan, gugusan pegunungan, air terjun, hutan, hasil perkebunan, tempat kuliner, kegiatan budaya, adat istiadat serta tempat-tempat bersejarah. Hasil bumi seperti ; kelapa, coklat, kopi, cengkeh, vanili dan lain-lain cukup besar. Namun potensi dan sumberdaya ini belum terpublikasi dan diinformasikan secara luas kepada pihak luar.
Saya berharap melalui pelatihan ini, warga kami dibimbing dan diberikan keterampilan cara membuat, mempromosikan dan menyebarluaskan potensi Desa Santong melalui foto, video atau cerita-cerita menarik di media sosial seperti youtube, facebook dan lain-lain. Sehingga potensi dan sumberdaya tersebut diketahui pihak luar, dengan harapan mereka mengetahui dan berkunjung untuk melakukan wisata maupun berinvestasi ke Desa Santong, pintanya.
Liputanntb.com - Mataram. Kegiatan Wilayah 8 (Bali-NTB) berlangsung di Ballroom ATQIA Universitas Nahdlatul Ulama Nusa…
Liputanntb.com - Kenaikan UMP 2025 sebesar 6,5% merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja. Namun,…
Liputanntb.com - Proses seleksi calon komisaris Bank NTB Syariah telah mencapai tahap akhir. Sebanyak 30…
Lombok Tengah, – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo…
Liputanntb.com - Pemerintah provinsi Nusa Tenggara Barat diperkirakan akan mengeluarkan dana sebesar Rp20 triliun untuk…
Liputanntb.com - Sebuah video yang menampilkan sejumlah jemaah haji Indonesia diturunkan dari bus dan koper…