Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah IV telah mengadakan audiensi dengan YBA dan menegaskan bahwa jika masalah ini tidak segera diselesaikan, UB berpotensi ditutup.
LL Dikti juga menekankan bahwa hak-hak mahasiswa harus dipenuhi, termasuk memfasilitasi mereka yang ingin pindah ke universitas lain.
Para dosen dan staf yang belum menerima gaji merasa sangat dirugikan dan meminta kejelasan mengenai pembayaran yang tertunda.
Sementara itu, orang tua mahasiswa berharap universitas dapat segera menemukan solusi agar proses pendidikan anak-anak mereka tidak terganggu.
Situasi ini memerlukan perhatian serius dari semua pihak terkait untuk memastikan keberlanjutan operasional Universitas Bandung dan kesejahteraan dosen, staf, serta mahasiswa yang terlibat.
Page: 1 2
Liputanntb.com - Mataram. Kegiatan Wilayah 8 (Bali-NTB) berlangsung di Ballroom ATQIA Universitas Nahdlatul Ulama Nusa…
Liputanntb.com - Kenaikan UMP 2025 sebesar 6,5% merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja. Namun,…
Liputanntb.com - Proses seleksi calon komisaris Bank NTB Syariah telah mencapai tahap akhir. Sebanyak 30…
Lombok Tengah, – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo…
Liputanntb.com - Pemerintah provinsi Nusa Tenggara Barat diperkirakan akan mengeluarkan dana sebesar Rp20 triliun untuk…
Liputanntb.com - Sebuah video yang menampilkan sejumlah jemaah haji Indonesia diturunkan dari bus dan koper…