tajam terpercaya

Wilayah 8 (Bali-NTB) Bahas Beban Kerja Dosen di UNU NTB, I Nyoman Bagus Suweta: Keseimbangan Unsur BKD Jadi Kunci Kualitas Dosen

Liputanntb.com – Mataram. Kegiatan Wilayah 8 (Bali-NTB) berlangsung di Ballroom ATQIA Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat (UNU NTB), menghadirkan I Nyoman Bagus Suweta Nugraha, S.Kom., M.T., sebagai narasumber utama. Pertemuan ini membahas pelaksanaan beban kerja dosen (BKD) secara komprehensif, mulai dari unsur pengajaran, pengembangan diri, penelitian, hingga pengabdian kepada masyarakat.

3628279735105432 google.com, pub-3628279735105432, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Baca Juga:PPG 2025 Resmi Dibuka, Ini Daftar 129 Kampus Penyelenggara yang Bisa Dipilih, Ada Kampusmu?

Kegiatan ini diikuti secara khusus oleh para dosen bersertifikasi di lingkungan UNU NTB. Kehadiran mereka difokuskan untuk memperkuat pemahaman teknis dalam pengisian Monitoring dan Evaluasi (Monev) BKD agar sesuai dengan regulasi dan standar akuntabilitas yang ditetapkan.

Dalam penyampaiannya, Bagus Suweta menekankan pentingnya keseimbangan dalam menjalankan unsur-unsur tridarma perguruan tinggi. Menurutnya, peran dosen saat ini harus lebih adaptif terhadap sistem digital serta aktif dalam pengembangan kapasitas diri.

Baca Juga:Aturan Baru! Guru Besar Hingga Asisten Ahli Sri Mulyani Tetapkan Standar Honor Dosen, Cek Rinciannya

“Pengembangan diri dan kontribusi ke masyarakat melalui penelitian serta pengabdian bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi indikator kualitas seorang dosen. Monev bukan hanya pelaporan, tapi refleksi kinerja,” ujarnya.

Selain materi teknis, forum ini juga dimanfaatkan peserta untuk berdiskusi langsung mengenai kendala administratif dan praktik baik dalam pengelolaan dokumen BKD berbasis sistem daring.

Pimpinan UNU NTB menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini dan menegaskan komitmen universitas dalam mendukung peningkatan mutu dosen, khususnya dalam memenuhi tanggung jawab tridarma secara seimbang dan terukur.