Ketua Program PLP, Wahyu Kurnia,M.Sn, dalam laporannya menyampaikan bahwa program PLP ini melibatkan lebih dari 300 mahasiswa Fakultas Pendidikan yang akan diterjunkan ke sekolah-sekolah mitra di berbagai wilayah di NTB dengan 40 sekolah sasaran yakni SMA, MA, SMP/MTs dan SD . Ia menekankan bahwa PLP merupakan salah satu program strategis dalam mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pendidik profesional.
“Program ini bukan hanya sekadar pengalaman praktik mengajar di sekolah, tetapi juga sarana untuk memupuk kesadaran kolektif melalui pendidikan kolaboratif. Melalui kerja sama yang erat antara mahasiswa, guru, dan sekolah, kami berharap dapat menumbuhkan suasana belajar yang inklusif dan dinamis,” ujar Dr. Nurul dalam laporannya.
Wahyu juga melaporkan berbagai persiapan yang telah dilakukan, mulai dari seleksi penempatan sekolah, pembekalan materi teknis dan akademis, hingga bimbingan khusus yang diberikan oleh para dosen pembimbing untuk mendukung kesiapan mahasiswa dalam melaksanakan PLP. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara universitas dan sekolah sangat penting untuk memastikan program berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi semua pihak yang terlibat.
Liputanntb.com - Mataram. Kegiatan Wilayah 8 (Bali-NTB) berlangsung di Ballroom ATQIA Universitas Nahdlatul Ulama Nusa…
Liputanntb.com - Kenaikan UMP 2025 sebesar 6,5% merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja. Namun,…
Liputanntb.com - Proses seleksi calon komisaris Bank NTB Syariah telah mencapai tahap akhir. Sebanyak 30…
Lombok Tengah, – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo…
Liputanntb.com - Pemerintah provinsi Nusa Tenggara Barat diperkirakan akan mengeluarkan dana sebesar Rp20 triliun untuk…
Liputanntb.com - Sebuah video yang menampilkan sejumlah jemaah haji Indonesia diturunkan dari bus dan koper…